Mengenal Beras Merah



Menurut pakar gizi dan keamanan pangan Profesor Ahmad Sulaiman dari Institut Pertanian Bogor (IPB), nasi merah merupakan merupakan salah satu jenis pangan lokal khas Indonesia yang sangat unggul dalam hal zat gizi. Nasi merah berasal dari jenis padi merah alias padi gogo atau padi huma. Proses pertumbuhan tanaman padi ini sangat tergantung pada turunnya hujan dan ditanam di ladang, bukan disawah. Hal tersebut menyebabkan padi tidak direndam air.
Secara alami, padi merah adalah padi neglected (dibiarkan), karena tidak perlu perhatian khusus dan hanya diurus saat rumput-rumput pengganggu di sekitarnya perlu dicabuti. 

Taksonomi Beras Merah

Beras merah yang kita kenal, sesungguhnya adalah berasal dari tanaman genus oryza (padi-padian) dan memiliki nama latin Oryza nivara.

Nama Indonesia : Padi Beras Merah
Nama Latin : Oryza nivara
Kingdom : Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi : Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas : Liliopsida (berkeping satu / monokotil)
Sub Kelas : Commelinidae
Ordo : Poales
Famili : Poaceae (suku rumput-rumputan)
Genus : Oryza
Spesies : Oryza nivara

Ciri-Ciri Morfologi padi beras merah Oryza Nivara :


AKAR

Sistem perakaran serabut (Radix adventicia), karena tidak terdapat akar utama/ akar pokok dan digantikan oleh sejumlah akar yang ukurannya kurang lebih sama besar dan semuanya keluar dari pangkal batang.

BATANG

Batang berbentuk bulat (teres),
Sifat batang beras merah yakni batang rumput (calmus),yaitu batang yang tidak keras, mempunyai ruas-ruas yang nyata dan seringkali berongga.
Permukaan batang licin (laevis)
Arah tumbuh batang tegak (erectus),yaitu arah tumbuhnya lurus ke atas.
Warna batang hijau,namun pada pangkal batang berwarna merah. Semakin ke ujung berwarna hijau.
Pertumbuhan batang dapat mencapai 2 meter.

DAUN

Daun padi beras merah termasuk daun tidak lengkap,karena hanya memiliki helaian daun (lamina) dan pelepah daun (vagina) saja.
Memiliki alat tambahan pada daun yaitu lidah-lidah (ligula). Merupakan suatu selaput kecil yang biasanya terdapat pada batas antara pelepah dan helaian daun. Alat ini berguna untuk mencegah masuknya air hujan kedalam ketiak antara batang dan pelepah daun, sehingga kemungkinan pembusukan dapat dihindarkan.
Tipe lidah-lidah (ligula) pada padi beras merah yaitu ligula tipe selaput.
Bangun/bentuk daun pada padi beras merah yaitu daun bentuk Pita (ligulatus).
Ujung daun berbentuk runcing (acutus),pangkal daun berbentuk rata (truncatus),dan bertepi rata (integer). Memiliki pertulangan daun yang sejajar (rectinervis) dan permukaan daun yang berbulu halus (villosus) dan berdaging tipis.
Daun berwarna hijau pada bagian tengah,namun pada bagian tepi, daun berwarna merah.

BUAH

Padi beras merah termasuk buah sejati tunggal yang kering (siccus) yaitu buah sejati tunggal yang bagian luarnya keras dan mengayu speri kulit yang kering.
Padi beras merah dibagi menjadi lebih spesifik lagi yaitu buah sejati tunggal yang kering jika masak tidak pecah (indehiscens), dan termasuk dalam Buah Padi (caryopsis) yaitu buah berdinding tipis,mengandung satu biji dan kulit buah berlekatan dengan kulit biji. Oleh karena itu,biji yang sehari-hari kita makan,sebenarnya adalah buah.
Perbedaan padi beras merah dengan padi varietas lain berdasarkan ciri-ciri morfologi : Pada bagian pangkal batang,padi beras merah berwarna merah dan pada bagian ujung berwarna hijau.
Pada bagian daun,padi beras merah berwarna merah pada bagian tepi daun,dan berwana hijau pada bagian tengah.

sumber :
https://www.academia.edu/9476410/Analisa_usaha_tani_beras_merah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar